Walaupun hujan rintik mengiringi dipagi hari 27 Rajab 1446 H/ 28 Januari 2025 antusias msyarakat untuk mengikuti acara Rajaban di makam Desa Darupono tetap tinggi. Rajaban adalah salah satu tradisi masyarakat desa Darupono yang dilakukan setiap tahun untuk menyambut bulan Rajab dan untuk mengenang salah satu sesepuh desa Darupono yaitu Kyai Rego.Menurut cerita turun temurun yang beredar Kyai Rego merupakan prajurit Mataram yang ditugaskan perang dibatavia, kemudian kalah dan memutuskan tidak kembali kekerajaan namun menetap kedaerah yang disinggahi kebetulan diwilayah Darupono, kyai rego yang mempersatuan masyarakat Darupono yang awalnya hidup berkelompok-kelompok yang terpencar dihutan-hutan kemudian berkumpul didesa Wilayah Darupono sekarang. Untuk mengenang kyai Rego Masyarakat datang kemakam pada pagi hari membawa makanan untuk nanti saling ditukarkan selesai pembacaan doa. Doa dipimpin oleh Kasi Pelayanan Bp Moch Amin.
Share :